Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Februari 2011 (Bgn 4)

Para Buddha dan Bodhisattva menjelma ke dunia ini, pasti takkan membocorkan jati diriNya, apabila identitasNya terbongkar, semua orang telah mengenaliNya, Dia pasti segera memasuki ketidakkekalan, kalau yang sudah terungkap tapi masih juga tidak pergi-pergi, maka ini pasti adalah samaran alias palsu.

Sudah berkoar-koar mengakui diri sendiri adalah jelmaan, tetapi masih juga berkeluyuran di dunia, ini pasti adalah gadungan alias tukang tipu.

Ini merupakan aturan yang tak terbantahkan dalam pintu Buddha. Orang lain membongkar jati dirimu, tapi anda malah dengan senang hati mengakuinya, sama sekali tidak membantah, juga masih tetap berkeliaran di dunia ini, “you're a liar”.

Lain halnya ketika orang lain mengungkapkan jati dirimu, anda segera memasuki ketidakkekalan, maka ini barulah yang tulen. Identitas Master Yongming Yanshou terbongkar karena diungkapkan orang lain. Waktu itu kaisar hendak menimbun berkah, makanya menyelenggarakan kegiatan persembahan dana makanan kepada para anggota Sangha, yang disebut sebagai Persembahan Dana Makanan kepada Ribuan Anggota Sangha”.

Seluruh anggota Sangha berdatangan dari pelosok negeri untuk menghadiri undangan kaisar. Kegiatan besar begini umumnya diselenggarakan kaisar, pejabat dan keluarga bangsawan, siapa tahu dalam jamuan ini akan ada jelmaan Buddha atau Bodhisattva yang datang menghadirinya, maka pahala yang diperoleh alangkah besarnya.

Di dalam ruangan jamuan, tentu saja ada sebuah tempat duduk utama, para anggota Sangha saling mengalah dan mempersilahkan sesama rekannya untuk duduk di atas kursi kebesaran tersebut.

Ketika mereka masih sibuk saling mengalah dan saling mempersilahkan, oleh karena tidak ada yang berani berinisiatif duduk di atas kursi utama, tiba-tiba ada seorang Bhiksu datang dan langsung duduk di kursi utama.

Tidak ada orang yang mengenalnya, begitu datang, tanpa dipersilahkan, tanpa basa-basi, langsung duduk di atas kursi utama, padahal orang lain masih sibuk saling mengalah dan saling mempersilahkan.

Melihat hal ini, dalam hati kaisar tentunya merasa tidak nyaman, oleh karena kaisar sangat berharap anggota Sangha senior yang selama ini dijunjungnya dapat menempati kursi kehormatan tersebut, kenapa sekarang yang duduk di kursi tersebut malah orang lain yang tidak dikenalnya.

Tetapi oleh karena orang asing itupun juga adalah seorang Bhiksu, makanya kaisar juga tidak enak hati langsung menegurnya, yah sudahlah. Kemudian para anggota Sangha mulai mengisi tempat duduk lainnya.

Usai acara persembahan si Bhiksu pun langsung beranjak pergi, kaisar bertanya pada para hadirin, siapa yang mengenal asal usul Bhiksu itu? Tidak ada orang yang mengetahuinya.

Lalu kaisar bertanya pada Master Yanshou, Master Yanshou menjawab : “Wah Yang Mulia, selamat ya. Tadi memang ada seorang Suciwan yang datang menerima persembahan dana makanan, yakni jelmaan Buddha masa lampau yang bernama Buddha Dipankara”.

Kaisar jadi tercengang dan penasaran : “Yang mana?”

“Yakni Bhiksu yang duduk di kursi utama, yang daun telinganya sangat lebar, tidak ada orang yang mengenalnya, makanya menjulukinya Bhiksu bertelinga lebar, dia-lah orangnya”.

Kaisar jadi terkesima lalu segera mengutus pengawal untuk mengejar Bhiksu tadi, sepanjang jalan mereka tiada hentinya bertanya kepada masyarakat sekitar ke arah mana si Bhiksu menuju.

Alhasil mereka tiba di sebuah gua dan menemukan si Bhiksu sedang duduk bersamadhi. Jati dirinya telah terbongkar, ternyata adalah jelmaan Buddha Dipankara!

Para pengawal istana segera bernamaskara pada si Bhiksu. Namun si Bhiksu cuma mengucapkan sepatah kalimat : “Buddha Amitabha banyak mulut”, gara-gara Buddha Amitabha tidak bisa simpan rahasia makanya jati dirinya terbongkar, usai itu Bhiksu ini segera memasuki ketidakkekalan.

Para pengawal kaisar yang mendengarnya jadi keheranan, apa maksud wasiat si Bhiksu yang mengatakan : “Buddha Amitabha banyak mulut”? Sejenak kemudian mereka baru menyadari ternyata Buddha Amitabha yang dimaksud adalah Master Yongming Yanshou.

Para pengawal segera berlarian pulang ke istana untuk mengabarkan hal ini kepada kaisar, walaupun jelmaan Buddha Dipankara sudah wafat, tapi untunglah masih ada jelmaan Buddha Amitabha.

Mendengar hal ini, kaisar jadi begitu kegirangan, ternyata Master Yanshou adalah jelmaan Buddha Amitabha. Dia bergegas hendak pergi ke vihara untuk  bernamaskara pada jelmaan Buddha Amitabha, namun di luar dugaan, ada orang yang datang melapor bahwa Master Yanshou telah wafat, jati dirinya telah terbongkar.

Maka itu barulah hadirin menyadari ternyata Master Yongming Yanshou adalah jelmaan Buddha Amitabha.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Februari 2011

Bertempat di : Pure Land Learning College Association Inc, Australia

諸佛菩薩應化到這個世間，絕不會暴露身分，如果身分暴露，大家知道了，他肯定就走，這是真的不是假的。暴露身分，還在這個世間，那這是騙人的，決定是假的，不是真的。這是佛門一個不成文的規矩。別人把你身分暴露，你也得要走，你要不走，那就不是真的。別人把你身分暴露，你真走了，這是真的不是假的。永明延壽大師身分是別人暴露的。當時國王要修福，修福就辦了一個齋僧大會，千僧齋，供養出家人吃飯，一千多個人，附近的出家人統統都來，來應供。這種活動通常都是國王大臣他們祈福主辦的，說不定這一次齋僧有佛菩薩來應供，這福報就大了。齋僧的時候，當然座席有首席，這些高僧大德們彼此都謙讓，我讓你，你讓我，都不願意坐首席。在這個時候來了一個和尚，沒有人認識，走進來了，看到大家都在讓來讓去的，他就跑到當中坐下來。國王當然心裡很不舒服，因為他最尊敬的高僧沒坐在第一位，外面來了這麼一個人坐上去，出家人，當然也不好講話，就算了。首位坐了之後，大家就分開坐下來。齋畢，國王就問，打聽，這上座的是從哪裡來的和尚？沒人知道。向永明老和尚請教，永明延壽大師說，今天有聖人來，恭喜你，國王。什麼人？燃燈古佛。誰？坐在上座的這個和尚，耳朵很大，大家不知道他叫什麼，就叫他做大耳和尚，就是他。這一下皇上立刻就派人去追，一路上打聽，這個和尚從哪裡走了。追到了，他在一個山洞裡面打坐。這身分暴露了，燃燈古佛，這還得了！大家都跪在那裡拜。他說了一句話，「彌陀饒舌」，意思就是阿彌陀佛多嘴，把他的身分說出來，說完這句話，圓寂了，就滅度了。這人家一想想，彌陀饒舌，那永明延壽是阿彌陀佛再來的。回去趕緊去報告，燃燈古佛滅度了，還好家裡還有一尊佛，阿彌陀佛。皇上一聽說永明延壽是阿彌陀佛再來的，這還得了！趕緊去拜阿彌陀佛，還沒走出門，在大殿門口，外頭有人報信，匆匆忙忙幾乎跟他撞了一跤，問他為什麼這麼匆忙，什麼事情？永明大師圓寂了。身分暴露，永明大師圓寂了。所以大家曉得永明延壽大師是阿彌陀佛再來的。

文摘恭錄 — 淨土大經解演義　　（第二九一集）　　2011/2/19　　澳洲淨宗學院　　檔名：02-039-0291

 

 

 

Masa kini kami juga mendengar banyak rumor yang mengatakan ada jelmaan Buddha dan Bodhisattva di dunia ini, entah si A adalah jelmaan Buddha yang mana, si B adalah jelmaan Bodhisattva yang mana, tetapi setelah jati dirinya terungkap, masih tidak pergi-pergi, tetap berkeluyuran di dunia ini.

Praktisi sekalian hendaknya memastikan bahwa ini adalah palsu alias samaran alias gadungan. Praktisi senior zaman dulu telah mewariskan pada kita sebuah aturan kedisiplinan! Setelah jati diri terungkap maka segera memasuki ketidakkekalan.

Lantas adakah jelmaan Buddha dan Bodhisattva yang berdiam di dunia ini? Jelas ada, tetapi anda takkan mengenaliNya sama sekali. Ada pula yang jati diriNya terbongkar, seperti Bhiksu Kantong Kain yang merupakan jelmaan Bodhisattva Maitreya, segera memasuki ketidakkekalan.

Tetapi ada pula yang sampai akhir hayatNya, jati diriNya tidak terbongkar, tidak ada orang yang mengenaliNya, Dia melangkah datang dan pergi dengan begitu bebas dan elegannya.

Di Vihara Guoqing, Gunung Tiantai terdapat dua orang Bhiksu yang berpenampilan tidak rapi, yakni Hanshan dan Shide (jelmaan Bodhisattva Manjusri dan Bodhisattva Samantabhadra). Begitu jati diri terungkap, mereka segera memasuki ketidakkekalan.

Demikian pula dengan Bhiksu Fenggan, begitu jati diri terungkap langsung hilang jejak, tidak ada orang yang berhasil menemukan atau bersua dengannya lagi. Bhiksu Fenggan merupakan jelmaan Buddha Amitabha.

Semakin banyak makhluk yang menderita di dunia maka makin banyak pula Buddha dan Bodhisattva yang datang menjelma. Di manakah Mereka berada? Tidak ada yang mengenaliNya, Mereka menjelma dalam berbagai sosok, baik pria, wanita, tua maupun muda, dalam berbagai bidang pekerjaan juga ada.

Tanpa kehadiran Mereka di dunia ini, sementara itu kekuatan karma buruk para makhluk yang sangat berat, sejak semula sudah bisa meluluhlantakkan Planet Bumi ini.

Begitu banyak insan suci dan bijak berbaur di dalam masyarakat, berkah kebajikan dan kekuatan kebajikan mereka dapat mengurai bencana besar, sedangkan bencana kecil sulit terhindarkan.

Maka itu Dharma Buddha Sakyamuni masih akan bertahan dan berlangsung hingga sembilan ribu tahun ke depan.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Februari 2011

Bertempat di : Pure Land Learning College Association Inc, Australia

現在我們也聽說很多謠言，這個人是什麼菩薩再來的，那個人是什麼佛再來的，說了之後，他也不走。諸位要記住，假的，不是真的。古人留下這個規矩，好！有沒有佛菩薩、阿羅漢再來的？真有，他的身分你永遠不知道。有人露身分，像彌勒菩薩；有人不露身分，來去你都不知道。天台山國清寺寒山、拾得身分被暴露了，就走了，再也找不到。豐干和尚身分暴露了，以後就不見了，失蹤了。豐干和尚也是阿彌陀佛再來的。眾生有苦有難，佛菩薩應化就很多。在哪裡？不知道，男女老少各行各業裡頭都有。如果要沒有，眾生的業力會把地球爆炸掉。有這麼多聖賢雜居在大眾當中，他們的福德善力化解大災大難，小災難那是不能避免的。所以，佛的法運還有九千年。

文摘恭錄 — 淨土大經解演義　　（第二九一集）　　2011/2/19　　澳洲淨宗學院　　檔名：02-039-0291