Andaikata
ada orang yang ingin dalam waktu singkat dapat mencapai ketidakmunduran, pada
satu masa kehidupan sekarang juga bisa mencapainya, cara apa yang harus
digunakan? Yakni dengan membangkitkan rasa hormat melafal Amituofo, barulah
anda dapat mencapainya.
Kuncinya
adalah ketulusan dan rasa hormat, dalam hatimu sama sekali takkan ada
kepura-puraan. Apa yang dimaksud kepura-puraan? Kecurigaan dan keraguan adalah
kepura-puraan, bentuk-bentuk pikiran adalah kepura-puraan.
Di dalam
hati takkan ada kecurigaan dan keraguan, terhadap insan suci dan bijak,
terhadap Buddha dan Bodhisattva, membangkitkan ketulusan dan perasaan hormat,
insan zaman dulu mampu mewujudkannya tanpa kesulitan, apa sebabnya?
Didikan
keluarga yang baik, didikan dari ibunda, sejak usia kecil anda telah dididik
ibunda supaya bersikap tulus dan hormat, ini merupakan landasan menjadi manusia
yang seutuhnya.
Orang
zaman sekarang tidak tahu mengajari hal begini, terhadap pemikiran dan cara
didik insan zaman dulu, timbul kecurigaan dan keraguan yang sangat mendalam,
menganggap kalau zaman sekarang masih belajar jadi orang jujur, kelak tidak
mampu bersaing dalam masyarakat, bahkan untuk menafkahi diri sendiri saja akan
jadi problema, makanya sejak usia dini, anak-anak diajarkan bersaing dan
pantang mengalah.
Pendidikan
masa kini telah mengajarkan hal yang keliru pada anak-anak, arahnya sudah
salah, tujuannya juga sudah menyimpang, makanya sepanjang hayatnya, mereka
hidup dalam tekanan batin, tak peduli bergerak di bidang pekerjaan manapun, juga tidak merasakan
kebahagiaan.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 28 Januari 2011
下面,「又《十住毘婆沙論》曰:若人疾欲至不退轉地者,應以恭敬心,執持稱名號。」這幾句話在這個地方提醒我們,假使有個人想很快速就能得到不退轉,在我們這一生當中決定證得,得用什麼方法?就是下面這一句,應以恭敬心執持稱名號,你就能達到。這裡頭最關鍵的是恭敬執持這四個字,真誠恭敬,你心裡沒有絲毫虛偽。什麼是虛偽?疑惑是虛偽,雜念是虛偽。心裡面沒有疑惑,對古聖先賢、對諸佛菩薩至誠恭敬,古人做到這點不難,什麼原因?家教好,母教好,母親從小就教你真誠恭敬,這是做人的大根大本。現在人不懂得教這些,對於古人這種教學的理念跟方法,有很深的疑惑,認為現在人要是學老實,將來在社會上不能跟人競爭,可能將來連吃飯、生存都成問題,所以從小就教他競爭,錯了。所以今天的教育從小把小孩教錯了,方向錯了、目標錯了,所以一生生活得非常痛苦,無論從事哪個行業沒有幸福、沒有快樂。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第二五五集) 2011/1/28
Zaman
sekarang manusia kian sulit berkomunikasi dengan sesama manusia, apalagi untuk
hal lainnya? Tiap hari hidup dalam ketakutan, sejak pagi hingga malam tidak
sanggup mendapatkan rasa aman. Kesengsaraan ini bukanlah berarti hidup sehari
melewati siksaan sehari, tetapi merupakan hidup semenit melewati siksaan
semenit, tiada lagi sisa ruang untuk dapat bernafas lega meskipun cuma sesaat. Betapa
memprihatinkannya.
Dunia
macam apa ini! Kenapa bisa berubah sampai seperti sekarang ini? Leluhur kita
bila melihat kondisi masyarakat seperti sekarang ini, mereka akan mengalirkan
air mata. Apa alasannya?
Jawabannya
adalah “Tidak mendengar nasehat orang tua, pasti menderita kerugian”, kerugian
ini sangat besar sekali. Orang Tiongkok tidak mendengar perkataan Leluhur, meniru
bangsa barat; bangsa barat tidak percaya pada ucapan Tuhan, memuja-muja ilmu
dan teknologi.
Asumsi
para ilmuwan tentang kebenaran alam semesta dan kehidupan manusia, hingga kini
masih banyak pertanyaan yang belum sanggup mereka jelaskan.
Kini
ketulusan dan rasa hormat telah menjadi barang langka yang kian sulit dijumpai
dalam masyarakat modern ini. Tempo dulu manusia memandang semua orang sebagai
Ayahbundanya. Seperti yang disebutkan di dalam Sutra Sila Bodhisattva bahwa
memandang semua pria sebagai Ayahku dan memandang semua wanita sebagai
Ibundaku. Maka itu mereka menghormati semua makhluk serupa dengan menghormati
Ayahbundanya.
Lain
halnya dengan anak-anak zaman sekarang, bukan saja tidak menghormati
Ayahbundanya, bahkan memaki dan memukuli ibunda menjadi gaya hidup masa kini,
bagaimana tidak celaka! Terhadap dirinya sendiri saja dia tidak punya rasa
hormat, apalagi terhadap orang lain?
Ketulusan
dan rasa hormat tidak dapat dijumpai lagi di dunia ini, selangkah lagi ke depan,
adalah jurang kiamat. Banyak ramalan bangsa barat yang mengatakan hari kiamat,
bila kita melihat fakta kejadian dalam masyarakat modern, tampaknya
gejala-gejalanya sudah mulai muncul.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 28 Januari 2011
現在人跟人不能溝通,更何況其餘?每天生活在恐怖之中,從早到晚沒有安全感。說實在的話,不是活一天算一天,而是活一分鐘算一分鐘,你說多可憐。這是什麼世界?世界怎麼會搞成這個樣子?五千年的老祖宗看到今天的社會流眼淚。為什麼?一句話可以解答,「不聽老人言,吃虧在眼前」,這個虧可吃大了。中國人不聽祖宗的話,跟外國人學;外國人不聽上帝的話,跟科學家學。科學家完全持懷疑論,科學家所認識的宇宙人生,一直到今天還有許許多多的疑問不能夠解答。諸佛菩薩、古聖先賢沒有懷疑,只有一昧真誠,用真心、用誠意,不自欺、不欺人,恭敬。現在恭敬兩個字,我們舉比喻用什麼方法來形容,都找不到這些名詞。從前說要把一切人看成我們父母,大乘菩薩戒經裡面說,把一切男子看成是自己的父親,把一切女子看成自己的母親,對父母恭敬。現在小孩對父母不恭敬,打爹罵娘已經變成時尚,那還有什麼法子!所以恭敬我們舉不出例子來,他連對自己都不恭敬,對什麼人能生起恭敬心?沒有了,沒有一個例子可以用。我們再往下想一步,是什麼?世界末日,這個地球崩潰了。許多外國宗教講的末日,我們看看實際上狀況,也很像外國所講的世界末日現象出現了。
文摘恭錄 — 淨土大經解演義 (第二五五集) 2011/1/28