Jumat, 06 September 2019

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 Februari 2011 (Bgn 1)


Kini anda menikmati secuil kesuksesan, itu juga merupakan berkah yang ditimbun dari masa kehidupan lampau. Karma buruk yang diciptakan sekarang masih belum berbuah, hal ini dikarenakan dia masih memiliki sisa berkah kebajikan masa kehidupan lampau yang melindunginya, sehingga dia masih belum mengalami kejatuhan dan kegagalan. Tetapi begitu pahalanya habis dinikmati, karma buruknya segera berbuah, balasan karma jadi efektif.

Dia tidak tahu memupuk kebajikan, walaupun dia tahu berbuat baik, tetapi oleh karena tidak berbakti dan tidak punya rasa hormat, makanya kebajikannya itu tidak berakar, jadi tak peduli bagaimanapun dia berdaya upaya melakukan kebajikan, namun benih tersebut takkan bertunas, karena tidak punya akar.

Sekarang dia sibuk menimbun beragam jenis kebajikan, tetapi oleh karena tidak punya akar, makanya kebajikannya adalah kebajikan semu, kebajikan palsu, dengan perkataan yang tidak sedap didengar adalah mengelabui diri sendiri dan orang lain, alias munafik. Makanya dia tidak mendapatkan balasan yang baik.

Baik dan jahat bukanlah dinilai pada tindakannya, tetapi pada niat pikirannya, oleh karena niat pikiran adalah benih sebab, tindakan adalah jodoh atau faktor pendukung, maka itu tanpa niat pikiran yang nyata, mana mungkin ada benih sebab yang nyata, meskipun jalinan jodoh (tindakan) itu nyata juga tidak dapat membuahkan hasil.

Buddha dan Bodhisattva ber-Maitri Karuna, mengungkapkan hal ini dengan jelas di dalam sutra, cobalah pahami dengan hati yang seksama. Selain hati yang seksama juga harus menggunakan ketulusan, tanpa adanya ketulusan, tanpa adanya perasaan hormat, maka hati yang seksama takkan efektif.

Betapapun seksamanya anda mengamati isi sutra, juga takkan memahaminya. Mengapa demikian? Oleh karena dengan adanya ketulusan barulah terjalin dengan Buddha dan Bodhisattva, oleh karena terjalin barulah ada respon.

 Tanpa disertai ketulusan, sebagus apapun tindakan di luar, namun takkan terjalin, makanya takkan ada respon apapun.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 Februari 2011


現在若有一點小成就,那都是過去生中培的福,這一生當中所造的業習還沒有開始報,而是前生福德營護,就是經營、保護他,還沒有衰敗。但是這個福報享盡,他不善的業就起現行,惡報起現行。他不知道修善,縱然修善,因為不孝不敬他沒有根,無論怎麼修,善不能增長,沒根。現前修積種種善,因為沒有根,這個善是假善、偽善,說得不好聽是自欺欺人,假的,他不是真的,所以他得不到善報。善惡不在事,在存心,因為心是因,事是緣,沒有真心就是沒有真因,緣再足不能結果。佛菩薩慈悲,在經教裡頭講得很清楚、很明白,我們要細心去體會。細心還得是用真誠,沒有真誠、沒有恭敬,那個細心也不行,再細的心也體會不到。為什麼?真誠有感,有感有應;沒有真誠,樣子做得再好沒有感,所以也就沒有應。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第二八二集)  2011/2/15




 

Niat pikiran apa yang tidak patut ada? Niat pikiran yang mengutamakan kepentingan dan keuntungan sendiri, niat pikiran yang mengejar ketenaran dan keuntungan, niat pikiran begini tidak patut dimiliki.

Hendaknya melepaskan segala ketenaran dan keuntungan, setiap butir niat pikiran yang muncul hendaknya ditujukan demi mempertahankan keberlangsungan Buddha Dharma di dunia, demi mempersembahkan manfaat yang sesungguhnya kepada semua makhluk yang menderita, inilah yang patut kita lakukan.

Anda tidak punya pahala, Buddha dan Bodhisattva akan mendukung dirimu. Tetapi apabila tanpa disertai ketulusan hati, maka segala kebajikan yang anda lakukan cuma ecek-ecek belaka, meskipun cuma ecek-ecek belaka, juga ada yang datang mendukungmu, tetapi bukan Buddha dan Bodhisattva, melainkan Mara, siluman dan setan jahat lainnya, gerombolan inilah yang datang mewujudkan upayamu, datang membantumu, supaya akhirnya anda menderita kejatuhan dan kegagalan, reputasi hancur nama pun jadi jelek.

Karma baik ada balasan baiknya, karma buruk juga ada balasan buruknya, kebenaran Hukum Sebab Akibat, fakta yang sesungguhnya terpampang di hadapan kita, cobalah amati dengan seksama, maka akan jelas dimengerti dan dipahami, bukan tidak ada balasan karma-nya, hanya saja waktunya belum tiba, saat karma masak, akibatnya tetap harus diterima sendiri.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 Februari 2011


什麼東西是不應該造作的?為自私自利就是不應該造作的,為名聞利養是不應該造作的。真的徹底放下名聞利養,起心動念為正法久住,為惠以一切苦難眾生真實之利,這是該做的,應該做的;你沒有福報,佛菩薩支持你。沒有真誠心,你做的些假的也有人支持你,不是佛菩薩,妖魔鬼怪,他來成就你,他來幫助你,最後你身敗名裂。善有善果,惡有惡報,業因果報的道理、事實真相都在我們面前,你細心去觀察,清清楚楚、明明白白,不是不報,時辰未到,時辰一到,一切總報。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第二八二集)  2011/2/15




 

Pengetahuan sesat dan pandangan sesat cukup untuk mencelakai manusia. Mereka adalah pengikut Raja Mara Papman. Maka itu para makhluk yang diliputi ketidaktahuan, berduyun-duyun pergi mengikutinya.

Dengan mengumbar janji-janji manis sebagai umpan guna memancing lebih banyak pengikut, segala angan-angan mereka bisa terpenuhi sekarang ini juga, sehingga para pengikutnya jadi mabuk kepayang dan hanyut ke dalam khayalan nan indah. Bagaimana akhirnya?

Mereka akan terus bermimpi hingga akhirnya jatuh ke tiga alam penderitaan. Mereka telah melanggar etika moral, melanggar tata susila, tidak meyakini Hukum Sebab Akibat, mengira diri sendiri sudah jadi Buddha dan Bodhisattva, mengira diri sendiri sudah jadi Dewa-Dewi, inilah yang disebutkan di dalam sutra sebagai orang buta menuntun orang buta, saling bergandengan tangan menuju ke Neraka.

Mengapa dia bisa menciptakan karma buruk? Oleh karena hati khayal dan labil sehingga menciptakan karma buruk, di luar tampaknya berbuat baik, namun sesungguhnya sedang menciptakan karma buruk. Kebenaran ini tidak sulit dipahami, asalkan kita mengamati dengan seksama, celahnya pasti dapat kita temukan.

Maka itu kita harus mempelajari upaya kausalya para Buddha Tathagata, yang membantu kita menyempurnakan KeBuddhaan. Sedangkan janji-janji manis yang membantumu mengejar ketenaran dan keuntungan, hanya akan mengantarmu jatuh ke tiga alam rendah.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 15 Februari 2011


再看後面,「遠離虛妄。無實云虛,反真云妄。虛假不實,故云虛妄。」這把虛妄兩個字簡單解釋出來,虛就不是真實的,妄不是真的,所以虛假不實就叫虛妄。「《圓覺經》曰:虛妄浮心多諸巧見,不能成就圓覺方便。」這句話講得好!虛妄浮心,浮心不是真心,假的。多諸巧見,這是什麼?

邪知邪見,足以能害人。這是哪個法界?大乘經教裡所講的魔界,修羅法界、羅剎法界,魔王波旬的徒眾。所以無知愚昧的眾生,很多人跟他走了。這些虛妄、巧見引導這些眾生,眼前會得一些好處,讓眾生如醉如痴,到末後?全都到三途去了,果報在三途。他們違背倫理、違背道德、不信因果,自己以為自己是佛菩薩,以為自己是神仙,佛經上的比喻,所謂以盲引盲,相牽入火坑,火坑是地獄。他們有勢力,勢力從哪裡來的?多諸巧見來的。他為什麼會造業?虛妄浮心就造業,好事也是惡業。這個道理並不難懂,只要我們細心去觀察,他的破綻我們就發現了。

所以不能成就圓覺方便,圓覺是諸佛如來,法身菩薩,圓滿的覺悟了;方便是方法,便是便宜,方便兩個字就是合適的方法,這個方法就是能幫助你證得圓覺。不能成就圓覺方便,換句話說,虛妄的心行多諸巧見,能幫助你得到世間的名聞利養,引導你墮落到三途,不會幫助你成就圓覺,就這個意思。

文摘恭錄 淨土大經解演義  (第二八二集)  2011/2/15